Assalamu'alaikum Wr.Wb
Hi kalian yang mungkin tahun ini akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi jangan menyerah dan tetap semangat, nikmati dan jalani proses yang terjadi sampai kamu menjadi orang jadi (sukses). Ini merupakan blog pertama saya, dan di blog kali ini saya akan membahas tentang salah satu Universitas Islam Negeri yang ada di Indonesia, yaitu Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.
UIN Malang terkenal dengan nuansa santri, karena disini kita diwajibkan untuk tinggal di Mahad selama satu tahun atau dua semester. mungkin bagi kalian terutama yang berasal dari SMA / SMK / bahkan MA yang belum pernah merasakan mondok sekalipun akan merasa terbebani jika kuliah disini dengan alasan Mahad. disini saya akan bercerita tentang pengalaman saya menimba ilmu di kampus santri ini.
nama saya Windy, asal dari Lombok, saya mahasiswi baru di UIN Malang jurusan Akuntansi. jujur saja awalnya saya tidak mau masuk di Universitas ini dengan alasan yang mungkin sama dengan kalian yaitu MAHAD. karena saya pikir di mahad itu pasti banyak bahasa arab sedangkan saya sangat tidak suka bahasa arab😁. tapi Allah Swt. telah memilih saya untuk kuliah disini, jadi ini yang terbaik 😇.
setelah beberapa bulan saya tinggal dan menjalani kegiatan yang mungkin padat banget (harus pintar pintar manfaatkan waktu) ternyata disini asyik dan seru juga, tidak seburuk yang ada di bayangan sebelum masuk disini. kegiatannya alhamdulillah sangat sangat bermanfaat bagi bekal kita di dunia dan di akhirat. mau tau apa saja kegiatannya? oke baca terus yaa......tapi ini pengalaman saya, setiap orang punya pengalaman yang berbeda. sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit apa mahad di UIN itu.
Mahad Sunan Ampel al-Aly (MSAA) yaitu nama mahad yang ada di UIN Maliki Malang ini, mempunyai gedung yang disebut mabna, mabna putri berjumlah 4, ada Mabna Ummu Salamah (USA), Asma binti Abi Bakar (ABA), Khadijah Al Kubro (KD), dan Fatimah Azzahra (Faza), saya sekarang tinggal di mabna USA. kemudian mabna putra ada 5 yaitu Mabna Al Ghazali (Gaza), Al Faraby, Ibnu Rusdy, Ibnu Sina, dan Ibnu Kholdun, sekarang akan dibangun lagi mabna Ibnu Batuttah.
kegiatan - kegiatan selama mahad yaitu, saya mulai bangun jam 03.00 pagi untuk ngantri mandi, karena dalam satu kamar itu 10 orang dengan 1 kamar mandi di dalamnya, sedangkan yang putra 5/6 orang 1 kamar dengan kamar mandi diluar. setelah mandi dan adzan subuh saya diwajibkan untuk solat berjamaah di masjid ulul albab,setelah solat ada kegiatan shobahul lughoh bahasan arab dan bahasa inggris yang digilir tiap minggu ( 1 minggu bahasa arab, 1 minggu bahasa inggris) yang bertempat disekitar UIN, dan itu selesai tepat jam 06.00 pagi. kemudian setelah itu dilanjutkan dengan kuliah reguler sampai jam 2 siang (tergantung jadwal), setelah kuliah reguler selesai dilanjutkan dengan tashih (menyetor bacaan Qur'an ke ustadz/ustadzah. ini tergantung jadwal kuliah, kalau kulianya full sampai jam 2 siang, boleh tidak tashih tapi diganti dengan hari lain ketika jadwal kuliah tidak padat), setelah itu dilanjutkan dengan kuliah bahasa Arab atau disebut dengan PKPBA sampai jam 5 sore. setelah itu kita bebas mau kemana aja yang penting adzan magrib sudah harus ada di mabna karena diwajibkan untuk mengikuti solat magrib berjamaah, dan begitu juga sampai solat isya berjamaah. setelah isya kita disini juga diwajibkan untuk mengikuti pembelajaran ta'lim Qur'an (mempelajari tajwid) dan ta'lim Afkar (mempelajari Fiqih), itu berlansung sampai jam 9, setelah ta'lim selesai kegiatan mahad pun selesai hari itu, dilanjutkan dengan kegiatan kalian yang lain, misalnya mengerjakan tugas dari dosen atau beli makan, tapi jangan lama - lama kalau mau keluar, karena di mahad ada batas maksimal untuk boleh berada di luar, yaitu hanya sampai ham 9.30 malam, jika lebih dari itu maka kalian akan dapat sanksi atau hukuman yang disebut dengan iqob. cukup sampai sini saja yaa,yang mau nanya silahkan email saya 😇. syukron akhy/ukhty.
maaf jika ada kesalahan dalam pengucapan kata, terimakasih.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb.
